
Medan,sidaknews.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, menegaskan bahwa pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan di wilayah Sumut akan terus dilaksanakan meskipun Topan Ginting, mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pembangunan Jalan Tidak Terhenti
Bobby Nasution menekankan bahwa proyek infrastruktur merupakan prioritas untuk mendukung konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sumut.
“Proyek ini tidak boleh terhambat hanya karena satu oknum yang bermasalah. Proses hukum tetap berjalan, tetapi pembangunan harus terus dilanjutkan untuk kepentingan masyarakat,” tegas Bobby saat konferensi pers di Kantor Gubernur Sumut, Senin (30/6).
Ia juga menjelaskan bahwa proyek yang sedang disorot KPK belum memasuki tahap konstruksi fisik. “Berdasarkan laporan yang saya terima, proyek ini bahkan belum memiliki pemenang tender. Jadi, tidak ada kendala berarti untuk melanjutkannya,” ujarnya.
Penunjukan Plt Kepala Dinas PUPR Segera Dilakukan
Menyikapi status nonaktif Topan Ginting, Bobby menyatakan bahwa Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Sumut akan segera ditunjuk.
“Kami sedang memproses penunjukan Plt untuk memastikan kinerja dinas tetap optimal. Yang pasti, tidak akan ada kekosongan kepemimpinan,” jelasnya.
Latar Belakang Kasus Korupsi
Topan Ginting ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK beberapa waktu lalu. Kasus ini diduga terkait pengadaan proyek jalan di bawah Dinas PUPR Sumut dan Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Sumut.
Asep Guntur, Direktur Penyidikan KPK, mengungkapkan bahwa selain Topan, ada empat tersangka lain yang terlibat. “Proses penyidikan masih berlangsung, dan kami akan memberikan update lebih lanjut,” katanya.
Dampak Proyek Infrastruktur bagi Sumut
Pembangunan jalan di Sumut merupakan program strategis untuk meningkatkan akses transportasi, mengurangi kemacetan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Pemerintah Provinsi Sumut berkomitmen memastikan proyek ini berjalan transparan dan bebas korupsi. (Sabar)
Komentar