X.me Foundation Dorong Ekspansi Global Platform Media Sosial Lewat Dana $100 Juta

X.meSingapura,Sidaknews.com – Platform media sosial global X.me terus menunjukkan ambisinya dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan tanpa batas. Melalui X.me Foundation, perusahaan ini telah mengalokasikan dana khusus senilai 100 juta dolar AS pada Juni 2025 untuk mendukung ekspansi global yang agresif. Dana ini difokuskan pada tiga pilar utama: perluasan pasar, inovasi teknologi, dan penguatan kepatuhan hukum internasional.

X.me hadir sebagai platform sosial yang memungkinkan penggunanya mengekspresikan diri dengan bebas, berbagi konten, menjalin koneksi, serta mendapatkan imbalan dari aktivitas mereka. Namun lebih dari itu, X.me memposisikan diri sebagai ekosistem inovatif yang menjunjung tinggi keamanan, keterbukaan, dan kepatuhan terhadap regulasi di berbagai yurisdiksi.

Salah satu inisiatif global yang baru-baru ini menarik perhatian adalah kampanye “Gold Miner Treasure Hunt”, yang berhasil menggaet lebih dari 1 juta peserta dari 36 negara hanya dalam empat jam pertama peluncurannya. Keberhasilan ini menjadi sinyal kuat terhadap daya tarik platform dan kemampuannya untuk membangun keterlibatan lintas negara dengan cepat.

Dalam rangka memperkuat pijakan di berbagai pasar strategis seperti Eropa, Amerika, Jepang, dan Korea Selatan, X.me Foundation meluncurkan program “Dana Inovasi Ekosistem.” Program ini mendorong pertumbuhan komunitas lokal melalui perekrutan “Genesis Ambassadors”, pengembangan konten lokal, serta penyelenggaraan berbagai insentif untuk mempercepat adopsi platform.

Dari sisi kepatuhan, X.me tidak tinggal diam. Foundation telah membentuk tim hukum global yang terdiri dari 120 pengacara internasional guna memperoleh lisensi layanan media sosial di negara-negara seperti Amerika Serikat dan kawasan Uni Eropa. Langkah ini menunjukkan komitmen serius untuk memastikan bahwa ekspansi yang dilakukan tetap berada dalam koridor hukum yang berlaku.

Untuk menjawab tantangan regulasi yang berbeda-beda di setiap wilayah, X.me mengembangkan sistem internal bernama “Sistem Kendali Risiko Kepatuhan.” Di Korea Selatan, sistem ini menyaring konten yang terkait dengan transaksi aset virtual. Sementara itu, di Asia Tenggara, sistem telah terintegrasi dengan mekanisme anti pencucian uang dari otoritas bank sentral setempat, memastikan bahwa setiap aktivitas pengguna tetap transparan dan sah.

Dengan kombinasi strategi yang terstruktur, dukungan finansial yang kuat, serta komitmen terhadap regulasi, X.me terus memantapkan langkahnya sebagai pemain utama dalam lanskap media sosial global. Misinya jelas: membangun ekosistem sosial tanpa batas yang aman, inklusif, dan penuh potensi bagi pengguna di seluruh dunia. (*)