Kecelakaan Maut di Medan: Remaja dan Mahasiswi Tewas Dihantam Minibus Ugal-ugalan

Img 20250727 36360
Dua wanita usai ditabrak minibus di Jalan Kapten Sumarsono, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara Minggu (27/7/2025). Petugas dan warga mengevakuasi kedua korban ke Rumah sakit terdekat.

Medan,Sidaknews.com – Insiden tragis terjadi di Jalan Kapten Sumarsono, Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara, saat dua perempuan pengendara sepeda motor tewas seketika setelah ditabrak sebuah minibus pada Minggu pagi (27/7). Peristiwa ini terjadi saat keduanya baru saja pulang dari ibadah di gereja.

Korban bernama Dita Silaban (14), warga Jalan Kapten Sumarsono, dan Sri Tambunan (20), warga Jalan Penampungan, meregang nyawa di lokasi akibat luka berat di bagian kepala. Kecelakaan maut ini sontak mengundang kepanikan warga sekitar, terutama keluarga korban yang histeris hingga ada yang pingsan di lokasi kejadian.

Saksi mata menyebutkan, kejadian terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Minibus yang melaju dalam kecepatan tinggi menabrak sepeda motor yang ditumpangi korban saat mereka hendak menyeberang. Akibat benturan keras, tubuh kedua korban terpental dan terhempas ke aspal.

“Mobil itu dari tadi sudah ugal-ugalan, sempat nyalip-nyalip kendaraan lain sebelum menabrak korban,” ujar Zul, warga yang menjadi saksi sekaligus pengejar pelaku. “Setelah nabrak, dia langsung kabur. Saya dan warga kejar sampai dua kilometer, kami tangkap di sekitar Graha Metropolitan.”

Pengemudi minibus yang sempat melarikan diri akhirnya ditangkap warga. Emosi yang memuncak membuat pria tersebut menjadi sasaran amukan massa. Polisi yang tiba di lokasi sempat kesulitan mengendalikan situasi karena banyaknya warga yang ingin meluapkan kemarahan.

Aparat akhirnya membawa pelaku masuk ke salah satu rumah warga untuk menghindari amuk massa, sebelum dibawa ke Mapolsek Medan Helvetia guna pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak kepolisian dari Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) Satlantas Polrestabes Medan kini menangani kasus ini. Jenazah kedua korban telah dievakuasi ke rumah sakit untuk proses visum.

Kejadian ini kembali menjadi pengingat keras akan pentingnya keselamatan berkendara dan pengawasan terhadap pengemudi ugal-ugalan yang bisa merenggut nyawa orang lain dalam sekejap. (*)

Komentar