
Madina, Sidaknews.com – Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) bersama TNI tengah mempersiapkan pembangunan akses jalan strategis yang menghubungkan Desa Siobon Jae dengan Desa Sopobatu. Tahap awal yang dilakukan adalah pembukaan dan pelebaran jalan sepanjang 2,5 kilometer, yang direncanakan mulai dikerjakan sebelum 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Peninjauan langsung ke lokasi dilakukan Bupati Madina, H. Saipullah Nasution bersama Dandim 0212/Tapanuli Selatan, Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo. Turut mendampingi rombongan antara lain Pj. Sekda Drs. M. Sahnan Pasaribu, Kadis PUPR Ir. Elpi Yanti Harahap, Kadis Kominfo Azhar Paras Muda Hasibuan, Camat Panyabungan Miswar Husin Pulungan, serta Danramil 13 Panyabungan, Kapten Inf. Abdul Kodir Harahap.
Menurut Bupati Saipullah Nasution, tujuan utama pembangunan jalan ini adalah membuka akses agar kendaraan roda empat dapat melintas. Hal ini diharapkan mempermudah mobilitas warga, khususnya anak-anak Desa Sopobatu yang menempuh pendidikan ke SMP, serta memperlancar akses masyarakat menuju fasilitas kesehatan dan pasar di Kota Panyabungan.
“Meskipun pengaspalan belum bisa dilakukan tahun ini, setidaknya jalan ini nantinya sudah bisa dilalui kendaraan lebih besar dari sepeda motor,” jelas Bupati.
Dandim 0212/Tapsel, Letkol Delli, menambahkan bahwa pengerjaan jalan ini merupakan bagian dari program Karya Bakti TNI. Ia menegaskan keterlibatan personel TNI, terutama yang bertugas di wilayah Mandailing Natal, akan dioptimalkan untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan di lapangan.
“TNI siap terlibat langsung dalam proses pembukaan dan pelebaran jalan. Pemkab Madina memberikan dukungan anggaran agar prosesnya berjalan lancar,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR, Ir. Elpi Yanti Harahap, menyebutkan bahwa Pemkab sebelumnya mempertimbangkan dua rute menuju Desa Sopobatu. Jalur pertama melalui Desa Sigalapang Julu sepanjang 7 km, dan jalur kedua melalui Desa Siobon Jae sepanjang 2,5 km.
“Kami memilih jalur Siobon Jae karena proses pembebasan lahannya sudah tuntas, lengkap dengan dokumen dan izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Ini memudahkan kami dalam memulai pekerjaan,” ujarnya.
Setelah meninjau lokasi proyek, Bupati dan jajaran juga menyempatkan diri berdialog dengan warga sekitar di SMP Negeri 7 Panyabungan. Masyarakat menyampaikan harapannya agar pembangunan jalan ini segera terealisasi dan mampu mendorong percepatan pembangunan desa-desa terpencil di kawasan tersebut. (Saipul Bahri Siregar)
Komentar