Tapanuli Selatan, Sidaknews.com – Jalan penghubung jurusan Angkola Selatan–Padangsidimpuan, tepatnya di Lingkungan VII Gua Asom, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, terendam luapan air paret dan Sungai Batang Salai pada Kamis (28/08) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Akibat banjir tersebut, mobilitas warga lumpuh total selama sekitar empat jam. Warga Kecamatan Angkola Selatan harus menunggu air surut agar jalan Gua Asom Lingkungan VII bisa dilalui menuju pusat kota Padangsidimpuan.
Luapan air masuk ke badan jalan diduga akibat posisi jalan yang rendah. Warga berharap Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum segera melakukan peninggian badan jalan agar akses transportasi tidak terhambat saat musim hujan, sehingga aktivitas masyarakat tetap lancar.
Salah seorang warga setempat yang enggan namanya disebutkan mengatakan, “Jalan ini sejak lama kondisinya seperti ini. Kami sangat berharap Pak Bupati, H. Gus Irawan Pasaribu, bisa membagusi jalan ini.”
Warga lain menambahkan, jalan yang terdampak banjir ini merupakan satu-satunya akses menuju pusat kota Padangsidimpuan. “Kami berharap Pak Bupati Tapanuli Selatan, Gus Irawan Pasaribu, dapat segera memperbaikinya tahun depan,” ujarnya.
Pantauan wartawan di lokasi, sejumlah angkutan kota yang membawa penumpang dari Angkola Selatan serta beberapa mobil Tandan Buah Segar (TBS) menuju PT ANJ AGRI Siais terpaksa berhenti menunggu air surut. Bahkan beberapa sopir truk Coldisel pengangkut TBS nekat menyeberangi genangan air. (Saipul Bahri Siregar)
