Tanjungpinang,Sidaknews.com – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H. Iman Sutiawan, SE menerima langsung aksi unjuk rasa yang digelar gabungan Aliansi Mahasiswa Tanjungpinang-Bintan, Aliansi BEM se-Tanjungpinang-Bintan, serta kelompok Cipayung Plus Kepri di halaman Gedung Sekretariat DPRD Kepri, Senin (1/9/2025).
Aksi ini merupakan bagian dari gerakan nasional bertajuk “Seruan Aksi Kepri Menggugat Selamatkan Indonesia #MenolakAksiAnarkis.” Para mahasiswa menyampaikan aspirasi dengan pengeras suara, spanduk, bendera organisasi, serta mengenakan almamater kampus masing-masing. Yel-yel dan orasi bergantian digemakan sepanjang aksi.
Dalam kesempatan itu, mereka membawa empat tuntutan utama kepada DPRD untuk diteruskan ke pemerintah pusat, yakni:
Menolak realisasi tunjangan tambahan bagi anggota DPR.
Mendesak pengesahan Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset.
Menuntut revisi Undang-Undang Pemilu.
Mendorong evaluasi menyeluruh terhadap kinerja DPR.
Aksi yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 29 Agustus 2025 tersebut dilaksanakan serentak di berbagai daerah di Indonesia. Mahasiswa menegaskan gerakan ini bersifat inklusif dan representatif.
Untuk menjaga situasi tetap kondusif, aparat gabungan dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP melakukan pengamanan ketat dengan perlengkapan sesuai standar prosedur.
Selain Ketua DPRD Kepri, hadir pula sejumlah pimpinan dan anggota DPRD, di antaranya Wakil Ketua II dr. T. Afrizal Dachlan, MM, Wakil Ketua III H. Bakhtiar, MA, Ketua Komisi III H. Teddy Jun Askara, SE., MM, Ketua Komisi IV Capt. Luther Jansen, M.Mar., MM, Anggota Komisi II Rudy Chua dan Andi S. Mukhtar, ST, Sekretaris Komisi IV Bobby Jayanto, S.Ip, serta Anggota Komisi III Muhamad Najib. (*)
