Wabup Tapsel Tekankan Kepala Desa Jaga Kondusifitas, Kunci Keberhasilan Pembangunan

Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu, SE Ak, CA, MM diwakili Wakil Bupati, H. Jaffar Syahbuddin MBA, DBA, Kabag Kesra, Ainul Bahri Pohan, Camat Marancar, Rosnani Pasaribu , BKMT Marancar , Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat di Desa Tanjung Dolok, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kamis (11/9/). ( Bahri Siregar/Prokopim Tapsel)

Tapanuli Selatan, Sidaknews.com
Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Jafar Syahbuddin Ritonga, MBA, DBA, menegaskan pentingnya menjaga kondusifitas daerah sebagai kunci utama keberlangsungan pembangunan. Hal tersebut disampaikannya mewakili Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, CA, MM, dalam kegiatan Safari Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Desa Tanjung Dolok, Kecamatan Marancar, Kamis (11/9/2025).

Menurut Jafar, perjuangan Rasulullah SAW dalam membangun Islam menjadi teladan bahwa suasana aman dan damai adalah fondasi utama bagi kemajuan.

“Kalau kondisi tidak kondusif, pembangunan tidak akan berjalan. Karena itu, saya tekankan kepada para kepala desa agar mampu menenangkan masyarakat. Tidak perlu mengurusi orang lain, lebih baik fokus membenahi diri sendiri,” tegasnya.

Ia menambahkan, pemerintah daerah bersama Bupati Tapsel terus berkomitmen menghadirkan program-program yang berpihak kepada kesejahteraan rakyat. Selain program santunan JKM BPJS Ketenagakerjaan yang sudah berjalan selama lima tahun, Pemkab juga menggulirkan ASN Care, yang mewajibkan aparatur sipil negara ikut menanggung kebutuhan masyarakat kurang mampu.

Lebih lanjut, Wabup juga menyinggung program prioritas Pemkab Tapsel seperti 1000 Kolam serta dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan nasional yang menjadi agenda strategis pemerintah pusat.

“Kami ingin melihat Tapanuli Selatan bangkit. Alhamdulillah, Pemkab Tapsel seiring sejalan dalam membangun daerah, sekaligus berkontribusi pada pembangunan nasional,” ujarnya.

Safari Maulid ini turut dihadiri Staf Ahli Bupati, Kabag Kesra, Camat Marancar, Ketua MUI, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jamaah BKMT Marancar. (Saipul Bahri Siregar)