Remaja 17 Tahun Hanyut di Sungai Batang Natal, Tim Gabungan Masih Lakukan Pencarian

TNI-Polri, BPBD, SatPol Air Madina di Bantu Warga Sekitar mencari keberadaan Wahyu (17) yang diduga hanyut terbawa arus deras sungai Batang Natal, Minggu (14/09) sekira pukul 17.00 Wib diduga akibat Perahunya terbalik. ( Dok. Facebook Darah Nata).

Mandailing Natal,Sidaknews.com – Seorang remaja bernama Wahyu Harahap (17), warga Desa Kampung Sawah, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal, dilaporkan hilang setelah hanyut terbawa derasnya arus Sungai Batang Natal pada Minggu (14/9/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.

Informasi yang diperoleh, peristiwa berawal saat korban hendak pulang dari ladang menggunakan perahu kecil untuk menyeberangi sungai. Namun, derasnya aliran air membuat perahu yang ditumpangi diduga terbalik hingga korban ikut tenggelam.

Hingga Senin siang (15/9/2025) sekitar pukul 12.00 WIB, korban belum berhasil ditemukan meski pencarian terus dilakukan. Tim gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, BPBD, Satpol Air Madina, serta warga sekitar masih berupaya menyisir lokasi kejadian.

Foto. Sosok Korban Hanyut di Sungai Batang Natal, Wahyu (17). (Dok.Facebook Darah Nata).

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Pemkab Madina, Sobar Nasution, membenarkan adanya laporan seorang warga hanyut di Sungai Batang Natal. “Sampai saat ini korban masih dalam pencarian,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Kasi Humas Polres Madina, Iptu Bagus Seto, SH. Ia menjelaskan bahwa aparat kepolisian bersama TNI langsung bergerak setelah menerima laporan. “Proses pencarian masih berlangsung. Kondisi sungai yang deras dan keruh membuat tim sedikit terkendala,” ungkapnya.

Selain aparat, sejumlah warga juga turut membantu pencarian. Bahkan, salah satu warganet dengan akun Facebook Darah Nata menuliskan kesaksiannya bahwa pencarian sudah dilakukan sejak malam hingga Senin pagi, namun korban belum juga ditemukan.

“Arus sungai sangat deras dan keruh. Semoga hari ini ada keajaiban dan Wahyu bisa segera ditemukan,” tulisnya di akun pribadi.

Saat ini, seluruh pihak masih menunggu perkembangan lebih lanjut dari tim di lapangan. Masyarakat sekitar berharap upaya pencarian segera membuahkan hasil dan korban dapat ditemukan. (Saipul Bahri Siregar)