
MANILA – Green GSM meraih E-Mobility Award for Technology Adoption dari Electric Vehicle Association of the Philippines (EVAP) sebagai bentuk pengakuan atas kontribusinya dalam mendorong mobilitas listrik dan mendukung transisi menuju transportasi berkelanjutan di Filipina.
Penghargaan tersebut diberikan dalam ajang 13th Philippine Electric Vehicle Summit (PEVS), konferensi tahunan terbesar di negara tersebut yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah, regulator, produsen kendaraan, penyedia teknologi, dan operator transportasi. Acara ini digelar oleh EVAP—asosiasi utama pendukung mobilitas listrik sekaligus mitra pemerintah dalam penyusunan Electric Vehicle Industry Development Act (EVIDA).
Penghargaan ini menegaskan keberhasilan Green GSM dalam memperkenalkan armada taksi listrik pertama di Filipina, sekaligus investasi berkelanjutan perusahaan pada infrastruktur pengisian daya, platform digital, dan pengembangan sumber daya manusia. Melalui ekosistem berbasis teknologi dan model bisnis inklusif, Green GSM menunjukkan bahwa e-mobility dapat menjadi solusi transportasi modern yang berkelanjutan dan dapat diperluas secara nasional.
Managing Director Green GSM Asia Tenggara, Dao Quy Phi, mengatakan pihaknya merasa terhormat atas penghargaan tersebut.
“Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras bersama antara tim kami, para pengemudi, serta mitra kami yang berkomitmen membawa mobilitas listrik lebih dekat ke masyarakat Filipina. Tantangan dalam membangun infrastruktur pengisian daya dan penyesuaian regulasi adalah bagian dari langkah menuju masa depan yang lebih bersih dan terhubung,” ujarnya.
“Keputusan kami berinvestasi di Filipina mencerminkan komitmen jangka panjang. Kami hadir bukan hanya untuk mengoperasikan armada, tetapi juga membangun ekosistem tempat mobilitas listrik dapat tumbuh,” tambahnya.
Green GSM mengoperasikan armada mobil listrik VinFast yang ramah lingkungan, senyap, dan bebas emisi. Setiap perjalanan menawarkan kabin yang bersih dan nyaman dengan pengemudi profesional yang mengikuti standar ketat keselamatan dan pelayanan.
Tak hanya fokus pada kendaraan, Green GSM juga menerapkan sistem manajemen armada pintar yang memantau lokasi, tingkat baterai, dan performa kendaraan secara real-time. Melalui aplikasi Green GSM dan sistem Secure to Safe (S2S), penumpang mendapatkan transparansi dan keamanan, sementara pengemudi menerima dukungan langsung serta rute yang dioptimalkan untuk efisiensi.
Model kemitraan Green GSM juga memungkinkan pelaku usaha lokal dan operator armada memanfaatkan teknologi, jaringan pengisian daya, serta keahlian operasional perusahaan. Pendekatan kolaboratif ini membantu menurunkan emisi sekaligus biaya operasional, sekaligus memperkuat ekosistem transportasi hijau di Filipina.
Sejak memasuki pasar Filipina, Green GSM terus bekerja sama dengan lembaga pemerintah dan pemangku kebijakan untuk menyelaraskan langkahnya dengan Electric Vehicle Industry Development Act (EVIDA). Perusahaan juga terus memperluas infrastruktur dan ekosistem digitalnya untuk memastikan manfaat kendaraan listrik dapat dirasakan oleh pengemudi dan penumpang di seluruh negeri.
Setiap kendaraan berwarna cyan khas Green GSM menjadi simbol langkah bersama menuju Filipina yang lebih bersih, cerdas, dan terhubung—mewakili visi transportasi berkelanjutan yang memberi manfaat bagi masyarakat, kota, dan bumi.







Komentar